June 17, 2012

Pemenang

Halo. Selamat hari Minggu!

Setelah resmi lulus SMA, resmi jugalah gue menjadi pengangguran.
Kalo ditanya, "Mau kuliah dimana?", gue cuma bisa cengar-cengir doang.

Tapi itu dulu (beberapa hari yang lalu, sih). Lalu...?
Face the reality. Gue ditolak SNMPTN Undangan. Sekarang, gue sudah menjalani serangkaian SNMPTN tertulis yang memabukkan itu, dengan memilih FIB UI & Unpad. Gue sudah berserah sepenuhnya, semuanya silakan Tuhan saja yang mengaturkan jalan.
Permasalahan jurusan, jurusan yang gue pilih itu kayaknya agak favorit deh. Peminatnya ribuan, sementara bangku yang tersedia di bawah 30.
Tapi.... mengutip kata-kata Raditya Dika, gue adalah pemenang. Lebih tepatnya, sperma yang menjadi pemenang.

Sewaktu gue masih berbentuk sperma, gue memperebutkan satu ovum bersama ribuan sperma lainnya. Dan gue menang. Gue yang berhasil masuk ovum itu!
Camkan ini: GUE ADALAH (sperma yang menjadi) PEMENANG!
Gue tidak boleh takut. Dari sebelum lahir aja, gue udah menang dari ribuan lawan. Padahal waktu itu gue bentuknya cuma... (ehem). Apalagi sekarang? Hidup!

Gue sekarang sedang berniat mendaftarkan diri di beberapa universitas swasta di Jakarta, jurusan desain! Wooohoooo! Doakan, ya.
Oh ya, buat temen-temen yang masih menggalaukan universitas (ya..mungkin aja masih ada), saran gue, stop aja galaunya. Gue aja bisa, kalian pasti bisa juga, kok. Mungkin itu emang galau berkualitas ya? Tapi gini deh. Makanan yang berkualitas aja, kalo kelamaan dibiarin, bakal basi, kan? Bakalan hilang kualitasnya. Nah, daripada nanti 'galau berkualitas'nya jadi 'galau tidak berkualitas', mendingan berhenti.
Semua pasti sukses!
Btw, jangan jijik baca post ini. Kita kan sperma yang menang, masa jijik baca kata 'sperma'? ._.v

Salam pengangguran <3

No comments:

Post a Comment