July 07, 2012

Surprise!


I DON’T KNOW HOW MANY TIMES I SHOULD THANK GOD. HE SAVES ME ALL THE TIME! ENDLESS THANKS FOR YOU, GOD. REALLY:-)
Hi, there!
God has just saved me again, you should know this fact. SAYA LOLOS SNMPTN!!!

...Yah, meskipun pilihan kedua, tapi ini rasa senengnya gak habis-habis sampai sekarang lho!

Gimana gak seneng.....anak semalas dan sesantai gue, bisa diterima sebuah perguruan tinggi negeri sekelas Universitas Padjadjaran
Hmm, apalagi sih nama yang tepat buat kondisi ini selain kuasa Tuhan?

Awalnya, gue mendaftar SNMPTN jalur undangan. Dan........gue ditolak. Yah, namanya juga anak asal-asalan, gue memilih pilihan yang sama saja dengan bunuh diri. Jurusan yang gue pilih di jalur undangan, keempatnya adalah jurusan favorit. Gue pun terdepak. Sempat sedih sih, tapi kesedihan tidak boleh dibiarkan berlarut-larut. Gue lalu mencoba untuk bangkit. Yeah! Di SNMPTN jalur tertulis, gue mulai realistis, memilih jurusan yang (istilahnya) sesuai lah sama kemampuan gue. Dan Tuhan menghargai ke-realistis-an gue ini. Mihihihuhahehahehohihuhehehehe (ketawa sangat bahagia, makanya agak tidak jelas).

Gue ingat bagaimana debaran jantung gue jelang pengumuman kelulusan SNMPTN. Rasanya kayak ngobrol sama Hitler. Ngeri. Hari itu, 6 Juli 2012 (Ya, pengumuman SNMPTN dimajukan sehari dari jadwal seharusnya), kira-kira jam tujuh malem (Ya, gue sedang tidak ada di rumah), gue masih di jalan pulang dari rumah nenek bersama adik gue. Sempet ke Alfamart juga, beli hansaplast dan es krim. Menuju rumah, gue berkata dalam hati, ‘Tuhan.... apa aja yang Tuhan kasih, Evita terima kok, Tuhan. Kalo masuk, ya terima kasih banget, tapi kalo enggak masuk, Evita bakalan tetep cinta sama Tuhan, kok.’. Yap. Gue pasrah sepasrah-pasrahnya. Dan.................aduh mau nangis nih gemeteran banget waktu ngeklik ‘Cari’, dan yang keluar....


Senang sekali rasanya, sekarang kalo ditanya kuliah dimana, bisa menjawab, “DI UNPAD!” dengan mantap. Kalo ditanya jurusan apa, gak bingung-bingung lagi, sudah bisa menjawab, “SASTRA INGGRIS!” dengan mantap. (Ini seakan-akan yang nanya komandan angkatan perang, ya..)

Tapi rasa senang ini bakalan kalah sama rasa senang nanti, waktu teman-teman yang belum lolos SNMPTN lainnya, sudah berhasil masuk perguruan tinggi negeri lewat jalur mandiri. Ditunggu ya, teman-teman! Kalian pasti bisa bikin saya tambah seneng! (Emang apa untungnya bikin gue seneng?) (Ya...... adalah untungnya........ mungkin.)

No comments:

Post a Comment